BOMBANANEWS.COM – Menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025 Masehi, Pemerintah Kabupaten Bombana menggelar Pasar Murah sebagai upaya menekan lonjakan harga bahan pokok dan menjaga stabilitas pasokan. Kegiatan ini diselenggarakan melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop dan UKM) bekerja sama dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
Pasar Murah tersebut dibuka oleh Wakil Bupati Bombana, Ahmad Yani, yang juga turut memantau langsung pelaksanaannya. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai solusi konkret dalam menghadapi fluktuasi harga yang biasa terjadi menjelang hari besar keagamaan.
“Selain sebagai solusi menghadapi lonjakan harga menjelang hari raya, pasar murah ini juga menjadi langkah strategis Pemerintah Daerah Bombana dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah serta memperkuat sinergi antara pemerintah dan pelaku usaha lokal,” ujar Ahmad Yani.
Kepala Disperindagkop Bombana, Asiz Fair, menambahkan bahwa kegiatan pasar murah ini tidak hanya dipusatkan di Kasipute, tetapi juga akan digelar di daerah lain, termasuk wilayah kepulauan seperti Kabaena.
“Pasar Murah akan dilakukan di tempat lain selain di Kasipute. Rencananya juga akan dilakukan di Kabaena. Ini untuk mengendalikan lonjakan harga jelang hari raya,” jelas Asiz Fair.
Daftar Harga Komoditas di Pasar Murah Bombana:
Beras Premium (semua jenis): Rp12.500/kg
Ketan Putih Lokal: Rp18.000/liter
Ketan Hitam Lokal: Rp25.000/liter
Minyak Goreng:
MinyakKita: Rp16.000/liter
Sedap/Fortune: Rp19.000/liter
Bimoli Spesial: Rp22.000/liter
Telur Ayam Ras: Rp26.500/kg
Telur Ayam Kampung: Rp75.000/kg
Pasar murah ini disambut dengan antusias oleh masyarakat yang ingin memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau. Pemerintah Kabupaten Bombana berharap kegiatan ini dapat menjadi penyeimbang harga pasar sekaligus membantu meringankan beban ekonomi masyarakat menjelang Idul Adha.
