BOMBANANEWS.COM, OLAHRAGA – Pep Guardiola dan Manchester City tengah berada dalam sorotan tajam setelah serangkaian hasil buruk di berbagai kompetisi.
The Citizens, julukan Manchester City, baru saja menelan empat kekalahan beruntun dalam beberapa pertandingan terakhir. Kekalahan ini dimulai saat mereka tersingkir dari Piala Liga di babak 16 besar setelah kalah 1-2 dari Tottenham Hotspur pada 31 Oktober. Kekalahan dari tim asuhan Ange Postecoglou tersebut menjadi pukulan berat bagi Guardiola yang biasanya mengincar kemenangan di semua kompetisi.
Tak berhenti di sana, kekalahan berlanjut di Premier League ketika Manchester City bertemu Bournemouth pada 2 November. Pertandingan yang digelar di markas Bournemouth tersebut kembali berakhir dengan skor 1-2 untuk kekalahan City. Hasil ini membuat City kehilangan poin penting dalam perburuan gelar liga, dan sekaligus memperpanjang rekor buruk mereka di liga domestik.
Selang beberapa hari, Manchester City melanjutkan laga di Liga Champions dengan menghadapi Sporting CP pada 6 November. Namun, pertandingan yang diharapkan bisa menjadi titik balik bagi mereka justru berakhir dengan hasil mengecewakan. Manchester City harus mengakui keunggulan Sporting CP yang tampil dominan dan berhasil menang dengan skor telak 4-1. Kekalahan besar ini tentu menjadi sinyal bahaya bagi Guardiola, terutama mengingat pentingnya performa tim di kompetisi Eropa.
Pada pertandingan terakhir yang baru saja berlangsung, Manchester City kembali takluk di tangan Brighton. Laga yang digelar pada 9 November tersebut kembali menambah derita bagi Guardiola dan timnya. dilansir dari laman Bola.com, Brighton sukses menundukkan City dengan skor 2-1, membuat Manchester City mengalami kekalahan keempat berturut-turut. Hasil buruk ini semakin memperumit posisi mereka di papan klasemen yang saat ini masih berada pada posisi kedua dengan jumlah 23 poin dibawah Liverpool dan mengancam ambisi City untuk mempertahankan gelar mereka.
Serangkaian kekalahan ini menimbulkan banyak spekulasi mengenai performa Manchester City musim ini. Guardiola yang dikenal sebagai salah satu pelatih terbaik di dunia pun kini berada di bawah tekanan besar. Fans dan para pengamat sepak bola mulai mempertanyakan strategi serta pendekatan yang diterapkan Guardiola, yang tampaknya belum membuahkan hasil positif dalam beberapa pekan terakhir.
Kini, Guardiola menghadapi tugas berat untuk mengembalikan performa Manchester City dan menjaga semangat tim di tengah tekanan yang semakin besar. Dengan jadwal pertandingan yang padat dan banyaknya kompetisi yang harus diikuti, akan menjadi tantangan besar bagi Guardiola untuk menemukan solusi cepat agar Manchester City kembali ke jalur kemenangan dan menghindari keterpurukan lebih lanjut.
