BOMBANANEWS.COM-Pemerintah Kabupaten Bombana melalui Dinas Kesehatan Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) mengadakan kegiatan promosi kesehatan jiwa serta penyuluhan tentang narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya (napza) bagi remaja. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa dan melibatkan sejumlah narasumber ahli, termasuk dokter spesialis jiwa dari RSUD Bombana dan Kepala Satuan Reserse Narkoba (Kasatresnarkoba) Polres Bombana.
Fatmiati Rinambo, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kabid Kesmas) Dinkes Bombana, menjelaskan bahwa penyalahgunaan napza dapat menyebabkan gangguan mental karena narkoba mempengaruhi otak dengan mempercepat atau memperlambat sistem saraf pusat. Akibatnya, terjadi perubahan dalam perasaan, perilaku, dan pikiran penggunanya,
“Oleh karena itu, kami fokuskan pada remaja, karena pada usia ini mereka sangat labil dan rentan terhadap gangguan kesehatan mental serta penyalahgunaan napza yang dapat memicu tindakan-tindakan seperti bullying,” jelas Fatmiati.
Fatmiati menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan sasaran pembangunan jangka menengah tahun 2020-2024 yang bertujuan mewujudkan masyarakat yang mandiri dan berkeadilan melalui percepatan pembangunan di berbagai bidang.
Kepala Satuan Reserse Narkoba, AKP Muh. Arman, turut mengapresiasi kegiatan ini. “Ini luar biasa sekali, dan semoga kegiatan ini bisa terus berjalan untuk selalu mengedukasi masyarakat tentang bahaya dan dampak sosial dari zat narkoba,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesadaran dan pemahaman remaja tentang bahaya napza meningkat, sehingga dapat mencegah penyalahgunaan dan dampak negatif yang ditimbulkannya di kalangan generasi muda di Kabupaten Bombana.
