Calon Bupati Bombana, Burhanuddin, Serap Aspirasi dan Bantu Pembangunan Infrastruktur di Kecamatan Rarowatu Utara

Calon Bupati Bombana, Burhanuddin, Serap Aspirasi dan Bantu Pembangunan Infrastruktur di Kecamatan Rarowatu Utara. Foto/BUR CENTER

BOMBANANEWS.COM-Calon Bupati Bombana periode 2024-2029, Burhanuddin, kembali menunjukkan kepedulian dan komitmennya terhadap masyarakat dengan melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Rarowatu Utara pada Minggu (8/9/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus menyerap aspirasi warga yang nantinya akan menjadi dasar bagi program-program yang akan ia realisasikan jika terpilih sebagai Bupati Bombana.

Kedatangan Burhanuddin disambut hangat oleh masyarakat setempat. Warga memanfaatkan momen tersebut untuk menyampaikan berbagai harapan dan permasalahan yang mereka hadapi dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu isu krusial yang mencuat dalam pertemuan ini adalah masalah aksesibilitas antar desa yang sering terkendala, terutama ketika musim hujan tiba.

Dalam perjalanan menuju salah satu titik pertemuan, Burhanuddin secara tak sengaja menemukan sekelompok warga yang sedang bergotong royong membangun sebuah jembatan penghubung antara Desa Tunas Baru dan Desa Hukaea. Jembatan ini dinilai sangat penting karena menghubungkan kedua desa yang dipisahkan oleh aliran sungai, yang kerap kali menjadi penghalang bagi masyarakat ketika intensitas hujan tinggi.

Tersentuh oleh semangat gotong royong warga dan menyadari pentingnya jembatan tersebut bagi mobilitas masyarakat, Burhanuddin tanpa ragu ringankan tangannya untuk mendukung penyelesaian pembangunan jembatan tersebut. Bantuan ini diserahkan langsung kepada masyarakat untuk digunakan dalam pembelian bahan-bahan yang diperlukan.

Bacaan Lainnya
Klik Pada Gambar Untuk Mengakses Informasi Penerimaan CPNS Tahun 2024 Di Lingkup Pemerintah Kabupaten Bombana.https://bombananews.com/pengumuman-pelaksanaan-pendaftaran-cpns-tahun-2024-di-lingkup-pemerintah-kabupaten-bombana/

“Jembatan ini sangat penting untuk mobilitas warga, apalagi saat musim hujan. Aliran sungai ini akan membesar dan membuat masyarakat kesulitan untuk menyeberang. Akses antar desa akan terputus tanpa jembatan yang layak, sehingga perlu ada langkah cepat untuk menuntaskan pembangunan ini,” ujar Burhanuddin dengan penuh empati.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *