Warga Keluhkan Rumahnya Kerap Dilempar Saat Malam Hari, Polsek Kabaena Timur Bergerak Cepat

Iptu Bastian Hamsa, SH, Kapolsek Kabaena Timur Saat berikan pengarahan kepada Personel yang akan melaksanakan patroli memantau situasi Kamtibmas di Wilayah Hukum Polsek Kabaena Timur. Foto. Polsek Kabaena Timur.

BOMBANANEWS.COM – Malam hari seyogyanya dijadikan waktu untuk beristrahat dengan tenang dari aktivitas dan kesibukan. namun berbeda dengan Warga Salah Satu Kecamatan Kabaena Timur, Kelurahan Dongkala.

Baru-baru ini, Salah satu warga mencurahkan isi hatinya yang kerap diresahkan oleh aksi-aksi pelemparan atap rumahnya saat malam hari.

“Oh bapak lurah dongkala dan bapak lurah lambale Huda Mubarak Tolong kasian cari dulu ini solusi.a pelemparan rumah tengah malam bgini ini
Bu guru Nur Syaharillah Mubarak tolong kasihtau kan pak lurah lambale kasian lama2 sa mati jantungan ini,sudah satu Minggu tidak tidur malam
Sa punya rumah dilempar terus
Apa mereka punya masalah dgn sy kasian ?
Kenapa rumah q yg dilemapar ?
Pak Joe Hasyid tidak ada lagikah tanggapan pihak kepolisian Kabaena timur sama kita ini ??,” keluhan warga yang dikutip oleh Bombananews.com yang diposting di akun media sosial miliknya dengan nama akun Putry yang telahendapat banyak komentar warganet.

Saat di Konfirmasi, Kapolsek Kabaena Timur, Iptu Bastian Hamsa, SH membenarkan aduan tersbut.

Bacaan Lainnya

“Ini memang ada kejadian beberapa malam lalu, terjadi pelemparan atap rumah warga di Dongkala oleh diduga beberapa remaja dari Lambale (ini ket dari pemilik rumah). Kejadian jam 2 malam (jam 2 pagi),” Ujar Basitan Hamsa melalui pesan WhatsAppnya pada Minggu (16 Juli 2023).

Pihaknya mengaku telah berkoordinasi dengan pemerintah Kecamatan dan Kelurahan serta para tokoh masyarakat Kelurahan Dongkala dan Lambale Kabaena Timur guna mencari formula agar kejadian serupa tidak lagi terulang.

“Kami telah berkomunikasi dengan Camat agar dapat mengundang Lurah dari Lambale dan Dongkala serta para tokoh dari kedua kelurahan utk mencari formula agar hal serupa tdk lagi terjadi k depannya. Anggota piket juga selalu stay dan patroli di seputaran Lambale dan Dongkala setiap malam pasca kejadian untuk antisipasi agar tidak ada kejadian pelemparan berikutnya,” Pungkasnya.

Penulis: Redaksi/HR

Pos terkait