BOMBANANEWS.COM, NASIONAL -Kecelakaan beruntun terjadi di KM 92 ruas Tol Cipularang arah Jakarta, yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia, empat orang mengalami luka berat, dan 23 orang lainnya luka ringan. Seluruh korban kecelakaan ini telah berhasil dievakuasi oleh pihak berwenang dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Kecelakaan ini melibatkan beberapa kendaraan pribadi dan kendaraan besar, serta menimbulkan kemacetan cukup panjang di ruas jalan tol yang ramai dilalui pengguna.
Pihak Jasa Marga, melalui Marketing and Communication Department Head mereka, Panji Satriya, menyampaikan bahwa evakuasi korban berhasil diselesaikan hingga pukul 19.00 WIB.
“Sampai dengan pukul 19.00 WIB, seluruh korban telah berhasil dievakuasi ke beberapa rumah sakit rujukan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” ujar Panji seperti dikutip dari CNN Indonesia.
Panji menambahkan bahwa evakuasi ini melibatkan dinas Pemadam Kebakaran Purwakarta dan ambulans dari RS Abdul Rajak yang membantu dalam proses pengangkutan para korban.
Kecelakaan ini menarik perhatian karena jumlah kendaraan yang terlibat serta kondisi korban yang beragam. Menurut data yang diperoleh dari lokasi kejadian, korban luka ringan didominasi oleh para penumpang kendaraan pribadi yang berada di belakang kendaraan berat. Di antara korban luka ringan terdapat pengemudi kendaraan trailer, Toyota Rush, Suzuki XL7, hingga mini bus Honda Freed. Beberapa korban juga berasal dari kendaraan dinas TNI yang terlibat dalam insiden ini.
Para korban luka ringan, sebanyak 23 orang, terdiri dari berbagai usia dan profesi. Ada yang berstatus sebagai pelajar, mahasiswa, serta pekerja swasta. Beberapa korban tercatat berasal dari daerah sekitar Bekasi, Karawang, dan Depok. Mereka kini sudah mendapatkan perawatan awal di lokasi sebelum dilarikan ke rumah sakit rujukan terdekat untuk memastikan kondisi kesehatan lebih lanjut.
Selain korban luka ringan, terdapat empat orang yang mengalami luka berat, salah satunya merupakan pengemudi kendaraan Toyota Avanza dan seorang penumpang bernama Supriyanto, yang diketahui merupakan buruh harian lepas. Korban-korban luka berat ini dalam kondisi kritis dan sedang mendapatkan perhatian medis lebih intensif di rumah sakit yang sudah ditunjuk oleh pihak berwenang.
Adapun korban meninggal dunia dalam kecelakaan ini adalah seorang pelajar perempuan berusia 13 tahun bernama Salsabila. Salsabila adalah penumpang di Toyota Avanza yang terlibat dalam kecelakaan dan berasal dari Jakarta Selatan. Kondisi ini menambah duka mendalam bagi keluarga korban yang kehilangan anggota keluarga mereka dalam insiden tragis ini.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap penyebab pasti kecelakaan beruntun ini. Dugaan sementara menyebutkan bahwa faktor kecepatan tinggi dan kondisi cuaca yang licin akibat hujan menjadi salah satu pemicu utama insiden di ruas Tol Cipularang ini. Beberapa kendaraan yang terlibat berada dalam posisi berdekatan, sehingga ketika terjadi pengereman mendadak, kendaraan di belakang tidak sempat menghindar.
Kecelakaan di ruas Tol Cipularang KM 92 ini menjadi peringatan bagi seluruh pengguna jalan tol untuk selalu berhati-hati, terutama di musim penghujan yang membuat kondisi jalan menjadi licin dan rentan menyebabkan kecelakaan. Jasa Marga mengimbau para pengendara untuk menjaga jarak aman dan tidak memacu kendaraan dalam kecepatan tinggi demi menghindari kecelakaan serupa.
