BOMBANANEWS.COM – Menjelang perayaan malam Tahun Baru, orang tua di Kabupaten Bombana diimbau untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak.
Himbauan ini disampaikan guna mencegah terjadinya tindak kekerasan maupun pelecehan terhadap anak yang kerap muncul pada momen pergantian tahun atau awal tahun
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bombana mencatat bahwa setiap awal tahun pihaknya hampir selalu menerima aduan kasus kekerasan terhadap anak.
Kepala Dinas DP3A Bombana, Abdul Rahman, menegaskan bahwa malam Tahun Baru seharusnya menjadi momen yang aman dan membahagiakan bagi anak-anak. Oleh karena itu, peran dan tanggung jawab orang tua dinilai sangat penting dalam memberikan perlindungan maksimal.
“Malam Tahun Baru harus menjadi momen aman dan bahagia bagi anak. Jauhkan anak dari kerawanan kekerasan fisik, verbal, dan psikis. Lindungi, awasi, dan jangan biarkan terlarut dalam euforia hingga lupa diri hingga jatuh menjadi korban kekerasan,” ujar Abdul Rahman.
Selain itu, ia mengimbau agar perayaan Tahun Baru dilakukan secara bijak dan bertanggung jawab. Orang tua diminta untuk menghindari konflik, konsumsi alkohol, serta lingkungan yang berpotensi membahayakan keselamatan anak.
“Rayakan Tahun Baru dengan tanggung jawab. Awasi anak, hindari konflik, alkohol , dan lingkungan berisiko. Anak berhak merasa aman di mana pun dan kapan pun,” tambahnya.
senada dengan itu juga disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Bombana, Iptu Yuda Febry Widanarko. Ia mengingatkan anak-anak dan remaja agar lebih berhati-hati, terutama saat beraktivitas di luar rumah pada malam pergantian tahun.
“Selamat Tahun Baru! Selalu berhati-hati dan waspada, mintalah izin kepada orang tua, tetap berada di tempat yang aman, bijak dalam bermedia sosial, serta hindari pergaulan bebas, miras, dan narkoba,” pesan Iptu Yuda, seraya mengajak masyarakat menyambut Tahun Baru dengan penuh sukacita dan harapan baik.
